Contoh Coaching Siswa Sekolah Dasar

Siswa     : Assalamu’alaikum Bu, apakah Ibu memanggil saya?

Guru      : Iya Merta, silakan duduk.

Siswa     : Ada apa ya Bu?

Guru      : Begini Merta, Ibu lihat belakangan ini kamu sering terlihat lesu di kelas. Kamu juga beberapa kali lupa tidak mengerjakan PR. Padahal biasanya kamu selalu tepat waktu dalam mengumpulkan tugas. Apakah ada masalah yang kamu alami?

Siswa     : Iya Bu, saya akhir-akhir ini kurang semangat dalam belajar.

Guru      : Kira-kira apa yang menyebabkan kamu kurang semangat dalam belajar?

Siswa     : Begini Bu, kelas kita kan sudah dibagi kelompok belajar untuk satu bulan ke depan. Jujur saja saya merasa tidak nyaman Bu dengan kelompok saya yang sekarang.

Guru      : Owh jadi kamu kurang semangat belajar karena tidak nyaman dengan kelompok belajarmu yang sekarang ya?

Siswa     : Iya Bu.

Guru      : Begitu ya, nah dari diskusi kita hari ini, apa yang kamu harapkan?

Siswa     : Saya berharap bisa nyaman ketika belajar kelompok Bu supaya semangat belajar lagi.

Guru      : Baik Merta, nah coba sekarang ceritakan mengapa kamu merasa tidak nyaman.

Siswa    : Kelompok saya kan anggotanya tiga orang Bu, saya, Nabila, sama Revan. Revan itu ndak mau mikir Bu, maunya hanya niru saja. Sedangkan Nabila susah diajak diskusi Bu, sering tidak nyambung.

Guru    : Baik, jadi kamu tidak nyaman dengan kedua temanmu ya. Sekarang coba kita mulai dari Revan dulu. Menurutmu mengapa Revan bersikap seperti itu?

Siswa     : Sepertinya dia sering tidak memahami maksud dari tugas yang diberikan Bu.

Guru      : Lalu apa yang sebaiknya kamu lakukan?

Siswa     : Mungkin membantu Revan agar memahami maksud dari tugas yang diberikan.

Guru      : Apakah menurutmu dengan demikian Revan akan mau diajak bekerja sama?

Siswa     : Saya rasa mau Bu.

Guru      : Bagus sekali Merta, selain dapat menyelesaikan masalah yang kamu hadapi, kamu juga dapat membantu temanmu yang mengalami kesulitan. Lalu bagaimana dengan Nabila? Bisa kamu ceritakan maksud dari susah diajak berdiskusi?

Siswa     : Kami sering berbeda pendapat Bu. Masa tugas kelompok jawabannya berbeda.

Guru      : Lalu menurutmu bagaimana supaya bisa kompak dengan Nabila?

Siswa     : Mungkin saya harus berkomunikasi lebih baik lagi Bu.

Guru      : Apa rencana kamu agar dapat berkomunikasi dengan lebih baik lagi?

Siswa   : Saya harus menghargai pendapat Nabila Bu. Kalau nanti pendapatnya berbeda akan kami diskusikan dengan Revan juga agar diperoleh kesepakatan bersama.

Guru      : Bagus sekali Merta. Kapan kamu akan mulai melaksanakan rencana kamu itu?

Siswa    : Besok pelajaran matematika Bu. Biasanya kan ada diskusi kelompok. Nah, saya akan berusaha untuk lebih kompak dengan kelompok saya.

Guru    : Okey Merta, mudah-mudahan kelompokmu semakin kompak dan kamu semakin semangat belajar ya.

Siswa     : Ya Bu, terima kasih.

Guru      : Sama-sama Merta. Silakan beristirahat dulu, lima menit lagi bel masuk akan berbunyi.

Siswa     : Baik Bu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Soal Evaluasi Tema 1 Kelas 6 SD

MAKALAH HUBUNGAN ANTAR KETERAMPILAN BERBAHASA (MENYIMAK, BERBICARA, MEMBACA, DAN MENULIS)

Contoh Analisis Jurnal Internasional Kepemimpinan

KISI-KISI, SOAL, DAN KUNCI JAWABAN PENILAIAN AKHIR TAHUN (PAT) KELAS 6 KURIKULUM 2013 MUPEL PPKn, IPS, DAN SBdP

RPP KTSP Kelas 5 SD Materi Laporan Pengamatan